SOLUSI TEPAT
OPSI PENGALIHAN BAHAN BAKAR
KENDARAAN BERMESIN
COMMON RAIL
DIRECT INJECTION
Pakai BROQUET™.
Kendaraan Seharusnya Isi SolarDEX Bisa Aman Isi Solar Biasa
Tanpa resiko Apapun. Performa Horse Power -Torque Setara SolarDEX
Menghemat Solar Sampai
57.5%
Tenaga Dan Torsi
Mesin Jadi Maksimal
Membersihkan Intake
Valve, Fuel Injector
Dan Ruang Bakar Dari
Carbon Deposit Serta Ramah Lingkungan Otomatis Sparepartpart Jadi Tahan Lama
Tiga keunggulan dari
mesin sistem Common Rail Direct Injection (CRDI) : tenaga
lebih besar, lebih ramah lingkungan, dan lebih ekonomis alias lebih irit.
Dengan penggunaan teknologi CRDI ini maka pembakaran bahan bakar solar lebih
presisi dan juga mampu menghasilkan performa lebih besar.
Namun teknologi ini tidak memiliki makna apapun kalau tidak didukung oleh produsen mesin serta penyedia bahan solar yang berkualitas tinggi, sebut saja seperti solarDEX.
Dari beberapa perspektif yang ada, adalah kualitas Pertamina DEX setara dengan Euro3, yang sesuai dengan kebutuhan mesin-mesin diesel berteknologi common rail.
PERTAMINA DEX
merupakan bahan bakar mesin diesel modern yang telah memenuhi dan mencapai
standar emisi gas buang EURO 3, memiliki angka performa tinggi dengan cetane
number min.53, memiliki kualitas tinggi dengan kandungan sulfur di bawah 300
ppm. Direkomendasikan untuk mesin diesel teknologi terbaru (Diesel Common Rail
System). Produk Minyak Pertamina Dex memenuhi standard mutu dari Dirjen Migas.
3675 K/24/DJM/2006).
Cara kerjanya Mesin Common
Rail Direct Injection (CRDI) memakai pengontrol
katup selonoid yang dikendalikan secara elektronik, memungkinkan solar
terinjeksi sesuai jumlah yang dibutuhkan. Konsekuensinya mesti menggunakan
jenis solar sesuai standar yang dibutuhkan mesin diesel commonrail.
Syaratnya mesti memenuhi dua unsur penting, yaitu :
Syaratnya mesti memenuhi dua unsur penting, yaitu :
·
Angka cetana (cetane
number) lebih tinggi
·
Kandungan sulfur yang lebih rendah.
Pertimbangannya, jika
partikel bahan bakar kontak dengan udara, solar akan sulit terbakar di ruang
bakar. Kondisi ini akan mengakibatkan penundaan atau jeda pada proses
pembakaran yang cukup lama. Sehingga bisa menyebabkan gejala detonasi (ngelitik)
pada mesin diesel. Semakin tinggi angka cetana semakin baik, karena
dapat mempersingkat durasi jeda pembakaran di ruang bakar. Efeknya gejala ngelitik
bisa ditekan, sehingga tenaga mesin tidak berkurang.
AKIBAT COMMONRAIL ISI
SOLAR KUALITAS RENDAH.
Dampak menggunakan solar kualitas rendah akan mengakibatkan kerusakan pada mesin secara permanen. Berikut dampak mesin diesel berteknologi Common Rail Direct Injection (CRDI) jika isi solar kualitas rendah :
Dampak menggunakan solar kualitas rendah akan mengakibatkan kerusakan pada mesin secara permanen. Berikut dampak mesin diesel berteknologi Common Rail Direct Injection (CRDI) jika isi solar kualitas rendah :
1. Nosel injektor kotor : Dengan isi solar kualitas rendah pada mesin diesel berteknologi commonrail akan menyebabkan injektor kotor. Jika injector kotor, mobil akan mengeluarkan banyak asap dari knalpot dan tenaga akan berkurang. Untuk mengantisipasi hal tersebut adalah dengan mengkalibrasi injektor minimal satu tahun sekali. Namun, sebaiknya jangan terlalu sering mengisi solar kuaqlitas rendah agar kondisi mesin tetap prima.
2.Umur fuel pump :Umur fuel pump juga akan lebih cepat rusak karena bahan bakar yang digunakan tidak sesuai spesifikasinya. Dalam jangka panjang akan mempercepat umur dari fuel pump mobil tersebut.
3.Filter solar : Gejala mesin tersenda saat berjalan normal atau saat digeber di putaran tinggi mengalami 'batuk-batuk' merupakan indikasi hambatan di filter solar.
4.Tenaga berkurang :Kita perlu memperhatikan kandungan sulfur (sulphur content) dalam solar. Sebab mesin diesel masa kini memang membutuhkan bahan bakar dengan kandungan sulfur rendah. Pasalnya, material belerang ini bisa memicu karat yang memungkinkan terjadinya penyumbatan di saluran-saluran kecil pada sistem commonrail. Hal ini dalam jangka panjang akan mengakibatkan tenaga kuda mobil berkurang karena tidak cocoknya bahan bakar. pada ujungnya akan membuat mesin lebih cepat rusak.
BIAYA YANG
DIPERLUKAN.
Common Rail Direct Injection (CRDI) Jika kerusakan sampai
harus menguras bahan bakar dan melakukan turun mesin maka membutuhkan biaya sekitar
Rp 10 juta hingga 20 juta tergantung kerusakan yang terjadi. Jadi sebaiknya
gunakanlah bahan bakar diesel yang sesuai dengan teknologi mobil anda. Karena
jika tidak akan merusak mesin mobil anda dengan biaya yang cukup mahal.
HARGA SOLAR KUALITAS TINGGI SELANGIT.
Harga BBM subsidi naik Pukul :
00.00 WIB Tanggal 22 Juni 2013. Harga Premium Jadi Rp 6.500 dan Solar Rp
5.500/Liter 2013 Posisi “Harga Baru”
tersebut hampir mendekati posisi harga
Pertamax Rp.10.500/Liter atau
Solardex Rp.12.500/Liter.
Meski demikian pengendara masih tetap memilih BBM
bersubsidi karena dinilainya masih murah. Artinya dalam hal ini kerusakan mesin
akibat isi bensin yang berkualitas rendah benar-benar terabaikan. Dus setiap
fabrikasi kendaraan sudah menganjurkan bahkan memberikan rekumendasi bahwa
setiap isi BBM harus sesuai rasio kompresi mesin. Inipun juga diabaikan oleh
sebagaian besar pengendara.
SOLUSI OPSI PENGALIHAN BAHAN
BAKAR SOLAR.
Kendaraan bermesin Common Rail Direct Injection (CRDI) seharusnya isi
solerDEX bisa isi solar biasa (sulfur tinggi – Cetane Number rendah ) dengan
performa mesin tetap terjaga tenaga lebih besar, ramah lingkungan, dan lebih ekonomis alias lebih irit.
Berikut uraiannya ( silahkan di klik blogspot dibawah ini)
sebagai berikut :
Saya siap diundang untuk presentasi,diskusi,kerjasama khususnya dalam
materi penyempurna kualitas bahan bakar untuk motor,mobil,kendaraan besar, alat
berat, dan industry.
Hubungi Saya Langsung
TEGUH
ARIWIBOWO,SE,MBA
PT.BROQUET INDONESIA
GRAHA SPBU PERTAMINA
LANTAI TIGA
RAYA BOULEVARD TIMUR
34
KELAPA GADING –
JAKARTA 14205 - INDONESIA
TELP/FAX. 021.45879044
Add FB : peluangusahajakarta@yahoo.co.id
Pin BB 21213417 – HP.
081399160008